Sang Dokter Muallaf Itupun Dimakamkan Secara Pemakaman Islami

Sang Dokter Mualaf Itupun akhirnya kami sempurnakan dengan pemakaman secara islami

Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un
“Sesungguhnya kita milik Allah dan kepada-Nya kita kembali.”

Allahu Akbar,

Siang ini 29 Juli 2015 kami team Mualaf Center Jogja mendapatkan kabar lewat telepon dari seorang ibu yang menuturkan kepada kami, bahwa sahabatnya (mualaf) meninggal dunia dan meninggal dalam keadaan muslim, namun pihak keluarga akan menyemayamkan dengan cara kristen, dan akan dimakamkan tak kurang dari dua jam kedepan,

Kami Team Mualaf Center Jogja dibantu team muslim laskar islam FUI bergerak cepat terhadap hak jasad (Allahu Yarham) saudara kami dan kamipun bergegas untuk menuju rumah duka, Kami negoisasi baik dengan keluarga serta pihak rumah sakit untuk memperjuangkan hak saudara kami yang telah meninggal tersebut supaya dapat dimakamkan secara islami karena beliau meninggal dalam keadaan muslim,

Alhamdullillah, berjalan dengan lancar, kamipun lepas jas yang dikenakan di jasad nya dan lepas pula pakaian pakaian serta kami keluarkan dari peti untuk kami sucikan, kami kafankan dan kami sholat kan serta kami kuburkan secara islam.

Beliau (Allahu Yarham) Ayahanda Dr Sutikno Spog yang sebelumnya bertugas Dokter Di RS Harapan Kita Jakarta, .

Mualaf Ayahanda (Allahu Yarham) Dr Sutikno Spog sosok yang bersahaja dan banyak dikenal hingga tokoh nasional dan banyak yang merasa kehilangan beliau, Tutur salah satu pelayat kepada kami

Hadir pula Adik dari Sultan HB X beliau Ayahanda GBPH Gusti Yudhaningrat saat proses kami negoisasi tata cara pemakaman dari cara kristiani untuk berubah dengan tata cara islami sore tadi.

Selamat jalan Ayahanda Dr Sutikno Spog

Semoga amal amal kebaikanmu diterima Allah Subhanahu Wa Ta Alla, Aamiin

“Ada tiga hal yang mengikuti mayit, dua di antaranya kembali, dan tinggal beserta mayit itu satu hal; ia diikuti oleh keluarganya, harta bendanya dan amalnya. Keluarga dan harta bendanya akan kembali, sedangkan amalnya akan turut beserta dia”( Hadits riwayat Bukhari dan Muslim).

Team Muslim

Mualaf Center Jogja | Komunitas Mualaf Jogja