Alkitab mengajarkan bahwa seseorang itu sudah berdosa sejak berada di dalam rahim ibunya. Akibat dari DOSA ASAL yang diperbuat oleh ADAM-HAWA :
Sehingga semua manusia sejak bayi (lahir dari kandungan) mewarisi dosa Adam-Hawa, yaitu kehilangan kemuliaan, lebih jelas lagi dalam :
2 Tawarikh 6:36
Apabila mereka berdosa kepada-Mu— karena tidak ada manusia yang tidak berdosa--dan Engkau murka kepada mereka dan menyerahkan mereka kepada musuh, sehingga mereka diangkut tertawan ke negeri yang jauh atau yang dekat,
2 Tawarikh berbicara mengenai dosa asal dari dosa Adam-Hawa, sehingga tidak ada manusia tidak terjamah oleh dosa, bahkan seorang Nabi sekalipun.
“Tidak ada yang benar, seorangpun tidak. Tidak seorangpun yang berakal budi, tidak ada seorangpun yang mencari Tuhan. Semua orang telah melanggar, mereka semua tidak berguna. Tidak ada yang berbuat baik, seorangpun tidak. Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Tuhan.” Roma 3:10-12, 23
Roma 5:19 mengatakan: “Oleh ketidaktaatan satu orang, semua orang telah menjadi berdosa.”
Yohanes 8:34 mengatakan: “Setiap orang berbuat dosa, adalah hamba dosa.” Di dalam kerajaan kegelapan, dosa memerintah sebagai raja dan semua manusia yang berada di dalamnya berada di bawah kuasa dosa.
Mazmur 51:5
Sesungguhnya, dalam kesalahan aku diperanakkan, dalam dosa aku dikandung ibuku.
kutukan
-Berpeluh untuk mencari makan (Kejadian 3:19)
-Bersusah-payah mencari rejeki (Kejadian 3:17)
-Harus menderita sakit (termasuk sakit bersalin), (Kejadian 3:16)
-Harus merasakan eksedihan (bersusah-payah) dan mengalami kematian jasmani (Kejadian 3:19).
penebusan dosa oleh Yesus :
Galatia 3:13
LAI TB, Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!"
LAI TL, Maka Kristus sudah menebus kita daripada kutuk Taurat itu dengan menjadi suatu kutuk karena kita, karena ada tersurat: Bahwa terkutuklah tiap-tiap orang yang tergantung pada kayu
Roma 6:6-7, 10
Kita mengetahui bahwa tabiat kita yang lama sebagai manusia sudah dimatikan bersama-sama Kristus pada kayu salib supaya kuasa tabiat kita yang berdosa itu dihancurkan; dengan demikian kita tidak lagi diperhamba oleh dosa.
Karena kalau seseorang mati, orang itu dibebaskan dari kuasa dosa.
10: Kematian yang dialami Kristus adalah kematian terhadap dosa. Itu terjadi satu kali saja untuk selama-lamanya. Dan hidup yang dijalani-Nya sekarang ini adalah hidup untuk Allah.
fakta: kutuk jasmani dan kutuk rohani masih ada sampai sekarang,, kutuk jasmani seperti sakit pada waktu melahirkan, berpeluh dan lain-lain masih ada,, tidak hilang.
kutuk rohani juga masih ada sampai sekarnag,, kuasa dosa / tabiat yang mempengaruhi manusia untuk berbuat dosa. masih ada sampai sekarang, mau dia kristen maupun bukan kristen...
KESIMPULANNYA PENEBUSAN DOSA DAN KUTUK SERTA DOSA WARIS ADALAH KEBOHONGAN...
Kami sangat menghargai komentar pembaca sekalian, baik saran, kritik, bantahan dan lain sebagainya.
Sehingga semua manusia sejak bayi (lahir dari kandungan) mewarisi dosa Adam-Hawa, yaitu kehilangan kemuliaan, lebih jelas lagi dalam :
2 Tawarikh 6:36
Apabila mereka berdosa kepada-Mu— karena tidak ada manusia yang tidak berdosa--dan Engkau murka kepada mereka dan menyerahkan mereka kepada musuh, sehingga mereka diangkut tertawan ke negeri yang jauh atau yang dekat,
2 Tawarikh berbicara mengenai dosa asal dari dosa Adam-Hawa, sehingga tidak ada manusia tidak terjamah oleh dosa, bahkan seorang Nabi sekalipun.
“Tidak ada yang benar, seorangpun tidak. Tidak seorangpun yang berakal budi, tidak ada seorangpun yang mencari Tuhan. Semua orang telah melanggar, mereka semua tidak berguna. Tidak ada yang berbuat baik, seorangpun tidak. Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Tuhan.” Roma 3:10-12, 23
Roma 5:19 mengatakan: “Oleh ketidaktaatan satu orang, semua orang telah menjadi berdosa.”
Yohanes 8:34 mengatakan: “Setiap orang berbuat dosa, adalah hamba dosa.” Di dalam kerajaan kegelapan, dosa memerintah sebagai raja dan semua manusia yang berada di dalamnya berada di bawah kuasa dosa.
Mazmur 51:5
Sesungguhnya, dalam kesalahan aku diperanakkan, dalam dosa aku dikandung ibuku.
kutukan
-Berpeluh untuk mencari makan (Kejadian 3:19)
-Bersusah-payah mencari rejeki (Kejadian 3:17)
-Harus menderita sakit (termasuk sakit bersalin), (Kejadian 3:16)
-Harus merasakan eksedihan (bersusah-payah) dan mengalami kematian jasmani (Kejadian 3:19).
penebusan dosa oleh Yesus :
Galatia 3:13
LAI TB, Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!"
LAI TL, Maka Kristus sudah menebus kita daripada kutuk Taurat itu dengan menjadi suatu kutuk karena kita, karena ada tersurat: Bahwa terkutuklah tiap-tiap orang yang tergantung pada kayu
Roma 6:6-7, 10
Kita mengetahui bahwa tabiat kita yang lama sebagai manusia sudah dimatikan bersama-sama Kristus pada kayu salib supaya kuasa tabiat kita yang berdosa itu dihancurkan; dengan demikian kita tidak lagi diperhamba oleh dosa.
Karena kalau seseorang mati, orang itu dibebaskan dari kuasa dosa.
10: Kematian yang dialami Kristus adalah kematian terhadap dosa. Itu terjadi satu kali saja untuk selama-lamanya. Dan hidup yang dijalani-Nya sekarang ini adalah hidup untuk Allah.
fakta: kutuk jasmani dan kutuk rohani masih ada sampai sekarang,, kutuk jasmani seperti sakit pada waktu melahirkan, berpeluh dan lain-lain masih ada,, tidak hilang.
kutuk rohani juga masih ada sampai sekarnag,, kuasa dosa / tabiat yang mempengaruhi manusia untuk berbuat dosa. masih ada sampai sekarang, mau dia kristen maupun bukan kristen...
KESIMPULANNYA PENEBUSAN DOSA DAN KUTUK SERTA DOSA WARIS ADALAH KEBOHONGAN...
Bagi pembaca yang ingin berkomentar silahkan untuk login dengan mengklik Login di Tombol Login komentar dan pilih akun yang ingin anda gunakan untuk Login, Bisa dengan Facebook, Twitter, Gmail dsb.
peraturan komentar:
1. komentar pendek atau panjang tidak masalah, baik lebih dari satu kolom juga tidak apa-apa.
2. komentar menggunakan bahasa indonesia dengan baik dan benar tidak berbelit-belit.
3. tidak menggunakan kata-kata kotor, hujat atau caci maki
4. langsung pada topik permasalahan
Penebusan dosa dan kutuk memang telah lunas saat Yesus disalib, namun demikian pengaruhnya akan muncul pada manusia nanti, pada saat hari penghakiman. Tentu saja kutuk dan kuasa dosa masih ada pada masa kini, karena masih banyak bayi-bayi yang akan lahir dan belum jelas kedudukannya apakah dia akan menjadi orang percaya atau tidak.
ReplyDeleteayat-ayat di atas menunjukan dengan jelas bahwa penebusan dosa hanyalah sebuah kebohongan. disebutkan penebusan dosa itu sendiri akan menebus atau mengilangkan kutuk jasmani dan rohani, kenyataanya setelah penyaliban sendiri berlalu kutuk tetap saja ada. disitulah kebohongan jelas konsep penebusan dosa.
ReplyDeletePost a Comment